RS Al Huda Bersinergi dengan Puskesmas Kembiritan

BANYUWANGI Rumah Sakit Al Huda (RSAH) Banyuwangi bersama Puskesmas Kembiritan bersinergi dalam pendampingan dan pembinaan kegiatan di Posyandu Anggrek Tanah dusun Resomulyo RW 04 Desa Genteng Wetan (15/6), Kamis lalu.

Suroso, S.KM, Kepala Puskesmas Kembiritan menyampaikan terima kasih kepada RS Al Huda atas kerjasama dan sinergisitas yang telah terjalin apik selama ini.

Dijelaskan, kegiatan pendampingan posyandu ini sangat bagus dan perlu dilaksanakan secara berkesinambungan, sehingga dapat menjadi sarana Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) kepada masyarakat.

“Alhamdulillah acara berjalan lancar, materi yang disampaikan sangat menarik dan mudah dipahami. Terlihat antusiasme yang tinggi dari  ibu-ibu hamil dan ibu-ibu yang mempunyai anak balita saat berkunjung ke posyandu,” ujarya.

Sementara itu, dr. Dewi Mandasari, Ketua Tim RS Al Huda menyampaikan, kolaborasi dengan PKM merupakan salah satu langkah dalam menjangkau masyarakat di sekitar agar dapat menyampaikan edukasi kesehatan serta pendampingan terhadap kader posyandu

Dalam kesempatan tersebut, tim PKRS RS Al Huda yang terdiri dari dokter umum, ahli gizi, dan ahli kesehatan masyarakat memberikan penyuluhan kesehatan akan pentingnya makanan sehat, bergizi seimbang bagi ibu hamil dan balita agar tumbuh kembang janin dan balita baik sehingga terhindar dari stunting dan wasting

Dijelaskan, kecukupan asupan gizi seimbang dapat memenuhi kebutuhan ibu hamil dan janin yang dikandungnya, sehingga ibu hamil dapat menjalani kehamilannya dengan baik dan aman sampai melahirkan.

Ditambahkan, pemberian ASI sejak dini dapat diberikan langsung kepada bayi baru lahir. “ASI mengandung Kolostrum yang bertindak sebagai “vaksin” pertama anak dan dapat memberikan perlindungan terhadap berbagai penyakit. Selain itu Kontak kulit antara ibu dan bayi dapat membantu penyesuaian suhu tubuh bayi baru lahir,” ujarnya.

Masih menurut dia, ASI eksklusif diberikan kepada bayi sejak lahir sampai dengan usia 6 bulan. Selanjutnya bayi dapat diberikan makanan pendamping ASI (MPASI). Tim PKRS juga mendemonstrasikan cara membuat MPASI yang baik dengan memperhatikan nilai gizi di setiap komponennya

“Kemudian bagi balita berikan makanan sehat dan bergizi seimbang mengandung cukup kalori, protein, lemak, mineral vitamin dan air. Dengan Asupan makanan sehat dan bergizi seimbang maka pertumbuhan anak menjadi baik dan sehat,” tegasnya.

Kata Dewi, RS Al Huda akan selalu berperan aktif mensukseskan program pemerintah, khususnya pemerintah daerah banyuwangi yaitu BTS (Banyuwangi Tanggap Stunting) dan bagi yang memerlukan konsultasi Gizi dapat menghubungi Klinik Konsultasi Gizi RS Al Huda atau kontak Nomor 0852 3657 0319. (hud)

 

 

 

 

 

Post Author: RSAH

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *