Banyuwangi – Maraknya keracunan makanan yang terjadi akhir-akhir ini menjadi pengingat kita bahwa memilih bahan makanan yang baik dan segar saja tidak cukup. Lebih dari itu, proses pengolahan dan penyajian makanan juga harus dilakukan dengan benar.
Manajer Instalasi Gizi RS Al Huda Riena Dhewi Lestari, S.Gz, CHNMP, mengatakan , rangkaian pengolahan makanan supaya aman dikonsumsi meliputi pemilihan bahan, penyimpanan, pengolahan/ memasak dan penyajian. “Dengan demikian, makanan terhindar dari cemaran biologis, kimiawi dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan manusia,” ujarnya
Saat memilih bahan makanan, perhatikan tanggal kadarluwarsa. Pilih makanan yang tidak berubah dari warna aslinya, masih segar dan tidak berjamur. Pastikan kemasan makanan masih utuh serta tertera label komposisi bahan (ingredients) dan label nutrisi yang jelas.
Bila berbau tengik/bau busuk, berlendir, warna keunguan, rasa berubah menjadi asam, tumbuh kapang, maka makanan tersebut sudah turun kualitasnya dan tidak layak konsumsi.
Simpan bahan makanan dengan mengunakan rak atau lemari untuk bahan makanan kering dan lemari pendingin/kulkas untuk bahan makanan basah. “Pastikan terhindar dari kontaminasi seperti seranggga, tikus maupun bahan berbahaya lainnya.” Kata Riena
Gunakan prinsip FIFO (First In First Out) dan FEFO (First Expired First Out), simpan bahan makanan olahan pabrik sesuai anjuran pada kemasan serta pastikan suhu penyimpanan sudah sesuai. Olah makanan di dapur yang bersih, cuci bersih bahan makanan, serta gunakan alat masak yang aman (food grade). Selain itu, gunakan pisau dan talenan serta wadah yang berbeda untuk bahan mentah dan bahan matang.
Perlu diperhatikan juga, dahulukan memasak bahan makanan yang tahan lama, masak makanan hingga matang sempurna, dan panaskan kembali makanan bila diperlukan hingga benar-benar panas dan mengepul.
“Pada tahap penyajian makanan, jaga suhu makanan di titik aman (panas/ dingin) pada saat penyajian, tempatkan makanan secara terpisah untuk setiap menunya gunakan peralatan yang bersih dan wadah tertutup untuk menghindari kontaminasi”. Papar Riena
Jika anda mengalami mual, muntah, diare, lemas, pusing setelah mengkonsumsi makanan segera berobat ke IGD RS Al Huda yang buka 24 jam. RS Al Huda juga melayani Konsultasi Gizi setiap Senin sd Sabtu jam 07.00 hingga pukul 17.00 WIB atau bisa menghubungi no 0852-3657-0319